Pengertian
ISP
ISP (Internet Service Provider)
atau disebut juga Penyelenggara Jasa Internet (PJI) merupakan sebuah organisasi
atau perusahaan yang menyediakan jasa layanan koneksi akses internet baik untuk
perseorangan ataupun korporat. Pada awalnya ISP sangat identik dengan jaringan
telepon, karena dulu ISP menjual koneksi atau akses internet melalui
jaringan telepon. Dan pada saat ini dengan perkembangan teknologi, ISP telah
berkembang tidak hanya dengan menggunakan jaringan telepon tapi juga menggunakan
teknologi seperti fiber optic dan jaringan wireless yang tentunya semakin
canggih dan cepat.
Fungsi ISP
1# ISP menyediakan layanan jaringan
internet bagi pelanggannya sehingga dapat tersambung dan membuka halaman
internet.
2# ISP berfungsi sebagai perantara
dalam menyediakan sambungan internet.
3# Menghubungkan komputer client ke
gateway internet terdekat.
4# Menyediakan perangkat modem untuk
melakukan sambungan dial-up.
5# Menghubungkan seorang user ke
layanan informasi World Wide Web (www).
6# Memungkinkan seorang user
menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
7# Memungkinkan seorang user melakukan
percakapan suara via internet.
8# Memberi tempat untuk homepage.
9# ISP juga dapat melakukan proteksi
dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya.
Contoh Perusahaan ISP di
Indonesia
a.
Telkomspeedy http://indihome.co.id,
Penyedia Layanan oleh PT.Telekomunikasi Indonesia
b.
Indosat www.indosat.com,
Penyedia Layanan oleh PT Indosat tbk
c.
XL www.xl.co.id, Penyedia
Layanan oleh PT Excelcomindo Pratama Tbk
d.
Axis www.axisworld.co.id,
Penyedia Layanan oleh PT. Axis Media
e.
Fren www.mobile-8.com Penyedia
Layanan Internet Oleh PT Global Mediacom Tbk
f.
Smart www.smart-telecom.co.id
Penyedia Layanan olehPT SMART Tbk
g.
Three www.three.co.id, Penyedia
Layanan oleh PT Hutchison CP Telecommunications
h.
Fastnet www.firstmedia.com,
Penyedia Layanan oleh PT. First Media Tbk.
i.
CBN`www.cbn.net.id, Penyedia
Layanan oleh PT. Cyberindo Aditama
j.
biznet www.biznetnetworks.com
Penyedia Layanan oleh PT. Bitnet Komunikasindo
Layanan
Utama ISP
Layanan ISP di antaranya:
1.
Penyambungan Koneksi Internet
Melakukan penyambungan
koneksi dari LAN ke Internet
2.
Web Hosting dan Domain
Menyediakan layanan
penyimpanan website dan pembelian alamat website (domain)
3.
Video on Demand
Download film secara
real-time yang membuat user dapat melihat film di internet secara
langsung. Layanan ini juga disebut dengan Streaming Video.
langsung. Layanan ini juga disebut dengan Streaming Video.
4.
Content Filtering (Penyaringan
Konten)
Digunakan untuk
memblocking situs terlarang (situs website porno, situs website bervirus)
5.
Penyambungan Koneksi khusus
Menyediakan sambungan
koneksi berbandwidth besar contoh VPN (virtual private network)
6.
Pembuatan Email
Pembuatan email perusahaan
dengan alamat tertentu.
7.
Colocation
Layanan
penitipan atau penyewaan server, server akan di beri fasilitas listrik, AC, IP
publik
Jenis Jenis Koneksi ISP
1. Dial-Up
Layanan akses internet jenis ini
dilakukan melalui kabel telepon sehingga kita membutuhkan dial up modem.
Biasanya Anda harus membeli dial up modem namun ada juga provider yang
menawarkan atau meminjamkan fasilitas ini kepada Anda secara gratis sebagai
bagian dari layanan mereka. Cara menggunakan layanan ini yaitu Anda harus
mendaftar di perusahaan penyedia layanan jenis ini kemudian Anda akan disuruh
untuk melengkapi data administrasi. Setelah itu, Anda akan diberi username dan
password untuk melakukan koneksi internet.
Pada umumnya jenis layanan akses
dial up ada dua macam yaitu layanan personal dan layanan profesional
(corporate). Layanan personal yakni layanan untuk individu atau rumahan yang
biasanya hanya beberapa jam saja melakukan akses internet. Sedangkan layanan
profesional yakni layanan yang digunakan untuk perusahaan besar yang
membutuhkan layanan akses internet dalam skala besar.
Contoh dial up menggunakan HP /
modem
2. Mobile Access
Layanan akses internet ini sangat
mudah dan praktis. Pada umumnya digunakan oleh mahasiswa, online shop atau UKM
(Usaha Kecil Menengah). Anda cukup memerlukan telepon seluler atau modem mobile
akses baik yang bertipe GSM atau CDMA untuk bisa menggunakan layanan ini. Pada
umumnya pembayaran dilakukan melalui pulsa yang pengisiannya sangat mudah.
Namun layanan ini memiliki beberapa kekurangan antara lain: hanya bisa
dinikmati diwilayah yang terdapat sinyal dari provider, menggunakan batasan
kuota akses dan kondisi cuaca dapat mempengaruhi sinyal sehingga berdampak pada
kecepatan akses.
3. Hot Spot
Istilah Hot Spot ditujukan untuk
menamai sebuah tempat yang ada saluran internet sehingga Anda bisa terhubung ke
jaringan internet. Anda bisa menggunakan layanan ini melalui laptop, netbook
atau smartphone atau perlaratan lain yang mendukung aplikasi WiFi. Layanan hot
spot biasanya terdapat di tempat-tempat seperti cafe, mall, universitas, taman
kota dan bandara.
Contoh: Wifi.id telkom
4. DSL (Digital
Subcriber Line)
DSL merupakan sebuah layanan
internet yang menggunakan kabel telepon. Layanan ini memiliki frekuensi yang
berbeda sehingga Anda bisa melakukan akses internet sambil menggunakan saluran
telepon secara bersamaan. Kecepatan layanan DSL sangat cepat melebihi kecepatan
dari layanan internet Dial Up.
Contoh: Telkom Speedy
5. BPL (Broadband over Power Lines)
BPL (Broadband over Power Lines) merupakan
layanan internet yang menggunakan jaringan tv kabel. Alat yang digunakan berupa
modem broadband. Nah, disini kita bisa nonton tv sambil berinternetan selama 24
jam nonstop dengan kecepatan 384kb – 3mb. BPL memiliki kelemahan yaitu dimana
tempat yang dapat menggunakan layanan ini hanyalah daerah yang dilalui oleh tv
kabel.
6. T1 dan T3 Line
T1 merupakan layanan internet berkecepatan tinggi yang
menggunakan kabel telepon terdedikasi dan mampu mentrasfer data hingga 1.544
Mbps. Pada umumnya yang menggunakan layanan internet ini adalah perusahaan
besar atau instansi pemerintah yang membutuhkan saluran internet berkecepatan
tinggi. Nah, T1 ini dapat memiliki 24 saluran. Sedangkan T3 kecepatannya
mencapai 44.736 Mbps. T1 line disalurkan melalui jaringan kabel Twisted-pair,
kabel coaxial atau kabel fiber optik. Sedangkan T3 hanya bisa menggunakan kabel
fiber optik.
7. Satelite VSAT (Very Small Aperture Terminal)
VSAT merupakan stasiun penerima sinyal dari satelit
dengan menggunakan antena piringan (seperti parabola) yang berfungsi mengirim
dan menerima data ke satelit. VSAT diarahkan menuju posisi satelit geostasioner
yang merupakan satelit berposisi tetap relatif terhadap perputaran bumi
sehingga berorbit pada titik yang sama. Penggunaan layanan ini membutuhkan dana
yang besar namun sejalan dengan kwalitas layanannya dimana kecepatannya bisa
mencapai lebih dari 6 Mbps.
Contoh : antena VSAT di atas ATM (Anjungan tunai
mandiri)
8. Fiber Optik
Layanan internet fiber optik menggunakan kabel fiber
optik sehingga mampu mentransfer data dengan kecepatan sangat tinggi, mencapai
1 Gbps. Biasanya yang menggunakan layanan ini adalah perusahan besar atau
instansi pemerintahan.
9. Gelombang radio
Gelombang radio merupakan satu bentuk dari radiasi
elektromagnetik. Jadi saluran yang menggunakan cara ini hanya bisa dilakukan
pada daerah yang ada pemancarnya dalam radius tertentu. Transfer data bisa
mencapai 512 kbps dimana alatnya menggunakan modem khusus. Layanan ini sudah
jarang digunakan.
Contoh Produk Paket Indihome
Tidak ada komentar:
Posting Komentar